• Jumat, 29 September 2023

Polsek Kalikotes, Berhasil Menepis Berita Hoaks Penculikan Anak Di Lingkuan SD Kalikotes

- Rabu, 1 Februari 2023 | 12:51 WIB
Polsek Kalikotes Polres Klaten Menepis Berita Hoaks Dari Media Sosial Masyarakat Kalikotes Klaten Jawa Tengah (Dok. Instagram Polsek Kalikotes)
Polsek Kalikotes Polres Klaten Menepis Berita Hoaks Dari Media Sosial Masyarakat Kalikotes Klaten Jawa Tengah (Dok. Instagram Polsek Kalikotes)

SLEMANNEWS.COM - Beberapa hari belakangan ini banyak kabar terjadinya penculikan anak-anak dilingkungan sekolah maupun dilingkungan anak-anak bermain.

Namun sangat disayangkan banyak juga informasi-informasih tang tersebar di sosial media tidak benar dan hoaks.

Hal ini didapati oleh polres Klaten melalui polsek Kalikotes Iptu Widodo Pada Selasa 31/01/23.

Baca Juga: Wujudkan Generasi Emas 2045, Yashinta Sekarwangi Mega. Ajak Anak Muda Mempunyai Jiwa Karakter Kepemimpinan

Salah satu masyarakat Kalikotes 'Irawan' melalui pesan status Whatsaap (WA) ia mengatakan bahwa telah terjadi penculikan anak di lingkungan sekolah.

“Bu ibu hati terhadap buah hati kita. Baru saja di SD kalikotes kulon hampir terjadi penculikan, untung anaknya bisa melarikan diri sebelum dimasukkan mobil sama penculiknya. Berarti daerah kita sdh tidak aman,”tulisnya pada Senin (30/1/2023).

Selanjutnya Akun Instagram @polres_klaten kemudian menggunggah tangkapan layar status Whatsapp yang menyebut soal penculikan anak di Klaten tersebut pada Selasa (31/1/2023) dan memberikan label “NGAWUR”.

Baca Juga: Pembangunan Infrastruktur Jalan Terpanjang 584 Meter di Padukuhan Jogokerten Program BKU Kabupaten Sleman

Kronologi kejadian Kapolsek Kalikotes, Iptu Widodo, mengungkapkan awalnya ada seorang anak SD yang pulang sekolah.

Anak itu pulang dari sekolah melewati daerah mbulak area persawahan. Dia kemudian bertemu pemuda yang sedang nongkrong dan memarkirkan mobilnya di dekat persimpangan.Anak itu kemudian dipanggil pemuda tersebut dan ditawari permen.

Namun, anak SD itu tidak mau. Dia kemudian melanjutkan perjalanan pulang.

Baca Juga: Ratih Safitri Sulistyowati, Bendahara DPD TMP DI Yogyakarta : Langkah Kecil Menebar Manfaat.

“Setelah itu si anak memberi tahu ibunya. Kemudian kabar itu meluas menyebut pemuda itu mau menculik, ada bujuk rayu dan paksaan. Tetapi dalam kejadian anak itu tidak ada paksaan,” kata Widodo, Selasa (31/1/2023).

Setelah mendengar rumor penculikan anak di Kalikotes, Klaten, tersebut, Babinsa dan Bhabinkamtibmas setempat melakukan upaya konfirmasi. Saat konfirmasi itu lah, si penyebar hoaks berfoto selfie dan disebar di medsos dengan keterangan bahwa hampir saja terjadi penculikan.

“Dia (penyebar hoaks) mengunggah itu di status (WA) kemarin Senin, 30 Januari 2023.

Halaman:

Editor: Arun Saputra

Tags

Artikel Terkait

Terkini

Pembentukan Timnas AMIN Resmi Menyongsong Pilpres 2024

Sabtu, 16 September 2023 | 14:00 WIB
X