Apa Itu OCD? Penyakit yang Menyerang Aliando Syarif, Gejala, Penyebab, dan Penanganannya

SLEMANNEWS.COM - Aliando Syarif sempat menyebutkan penyakit yang dideritanya sehingga ia menghilang dari dunia hiburan. 

Melalui live Instagram, Aliando menyebutkan dirinya mengidap gangguan OCD.

Aliando sudah mengidap OCD sejak duduk kelas 2 di bangku sekolah dasar, dan semakin parah di usianya yang ke 25 tahun. 

Baca Juga: Tak Ingin Anak Kesepian Di Alam Baka, Nurul Arifin Selipkan Rokok dan Botol Air Mineral Di Peti Jenazah Maura

OCD atau Obsessive Complusiv Disorder adalah gangguan kepribadian yang ditandai dengan kecemasan dan menyebabkan penderitanya melakukan suatu tindakan secara berulang-ulang. 

Gangguan Obsessive Complusiv dapat menyerang di usia anak-anak hingga remaja. Meskpiun terkadang Obsessive Complusive Disorder  sering terjadi ketika menginjak awal usia dewasa. 

Orang-orang yang memiliki Obsessive Complusive Disorder ditandai oleh adanya fiksasi untuk menyelesaikan segala sesuatunya dengan benar. 

Baca Juga: Ramalan Zodiak Harian Jumat, 28 Januari 2022: Mulai Dari Sagitarius, Capricorn, Aquarius, Hingga Pisces

Fiksasi adalah kondisi di mana seseorang terus fokus pada satu hal untuk mendapatkan kesenangan dan memenuhi kebutuhan emosional tertentu. 

Penyebab Obsessive Complusive Disorder 

Penyebab Obsessive Complusive Disorder belum diketahui secara pasti. Tetapi terdapat sejumlah faktor yang dapat meningkatkan risiko seseorang mengalami OCD, yaitu :

• Memiliki anggota keluarga yang menderita OCD
• Memiliki kecenderungan khusus terhadap suatu keadaan dan dikuatkan oleh pola asuh keluarga
• Hubungan interpersonal yang buruk
• Tergantung pada rutinitas

Baca Juga: Pro Kontra Pemindahan Ibu Kota Negara Di Tengah Pandemi, Jusuf Kalla Sebut Negara Sudah Pegang Kartu AS

Gejala Obsessive Complusive Disorder 

Gejala gangguan Obsessive Complusive Disorder adalah berupa gangguan pikiran yang menyebabkan rasa cemas dan takut terus menerus. 

Perilaku ini dilakukan berulang kali untuk menghilangkan kecemasan tersebut. Seorang yang mengidap OCD juga mengalami perfeksionisme yang mengganggu aktivitas.