Walgianto KomandobBanser Sleman : Tidak Ada Ruang Bagi Aksi Terorisme Dan Radikalisme di Kabupaten Sleman

SLEMANNEWS.COM - Daerah Istimewah Yogyakarta merupakan kota pelajar yang dipenuhi oleh seluruh penjuru mahasiswa di indonesia khususnya Dikabupaten Sleman.

Telah banyak terjadi aksi-aksi Bom yang sengaja di ledakkan di tempat-tempat ibadah seperti masjid dan gereja-gereja di kabupaten Sleman.

Salah satu ormas terbesar di indonesia dibawah kendali Nahdatul Ulama dan Barisan ANsor Serbaguna (BANSER) turut ambil bagian dalam menjaga keamanan pada perayaan malam tahun baru.

Baca Juga: Banser Sleman Ikut Berpartisifasi Dalam menjaga kenyamanan dan keamanan dalam perayaan Natal Dan Tahun Baru.

Walaupun belum pasti ada pengeboman namun tidak ada salahnya untuk lebih waspada, agar tetap selamat dalam perayaan hari Natal 2022 dan tahun baru 2023.

Melalui Kasatkorcab (Kepala Satuan Koordinasi Cabang) berkomitmen menjaga keutuhan NKRI dan menyatakan menolak terhadap segala aksi intoleransi, radikalisme, terorisme, serta ujaran kebencian

“Banser Sleman dengan segenap sumber daya yang dimiliki akan siap membantu aparat untuk melawan segala bentuk tindakan yang mengancam keutuhan NKRI termasuk terorisme dan radikalisme” ucap Sdr Walgianto saat ditemui di Mako Banser Sleman.

Baca Juga: Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil Beri Penghargaan kepada Daerah Taat Administrasi

Ia selalu berkomitmen dalam mengawal dan menjaga kenyamanan di Daerah Istimewah Yogyakarta khususnya di Kabupaten Sleman.

Selain itu ia mengajak seluruh masyarakat melalui berbagai ormas yang sangat anti dengan radikal agar menjadi garda terdepan dalam melawan sikap-sikap intoleransi, radikalisme, terorisme, serta ujaran kebencian.

Lebih lanjut Walgianto menambahkan bahwa dalam menyambut perayaan hari Natal 2022 dan tahun baru 2023 Banser Sleman berencana menempatkan personilnya di Gereja-gereja guna membantu keamanan “Dalam perayaan Natal tahun ini kami akan menempatkan personil digereja-gereja agar saudara-saudara nasrani dapat beribadah dengan aman” tutunya.

Baca Juga: Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil Beri Penghargaan kepada Daerah Taat Administrasi

Dengan segenap elemen bangsa dan masyarakat wajib hukunya memerangi terorisme dan radikalisme sehingga tidak ada ruang gerak kelompok-kelompok yang hidup di wilayah Negara Kesatuan Republik Indonesia.